SLAWI -- Dampak letusan
Gunung Kelud Jawa Timur beberapa hari yang lalu menjalar sampai ke Jawa Tengah,
khususnya Kabupaten Tegal bagian selatan. Abu Vulkanik tersebar di Wilayah Kecamatan
Bumijawa dan sekitarnya. abu vulkanik ketebalan
setengah sampai satu cm tersebar di rumah-rumah penduduk, pesawahan hingga fasilitas umum. Dampak abu vulkanik juga dirasakan oleh
pengguna jalan raya. Pengendara sepeda motor banyak menghentikan kendaraan dan
menepi.
PMI Bagikan masker
Guna mengantisipasi penyakit saluran pernapasan dan paru, PMI Kabupaten Tegal bekerjasama dengan Dinas Kesehatan Kabupaten pada jum’at (14/2/2014) membagikan masker secara Cuma-Cuma bagi masyarakat yang terkena abu vulkanik Gunung Kelud. Sebanyak 5.000 masker dibagikan oleh Relawan PMI dan Petugas Kesehatan Puskesmas Bumijawa di Desa Bumijawa dan Sigedong.
Guna mengantisipasi penyakit saluran pernapasan dan paru, PMI Kabupaten Tegal bekerjasama dengan Dinas Kesehatan Kabupaten pada jum’at (14/2/2014) membagikan masker secara Cuma-Cuma bagi masyarakat yang terkena abu vulkanik Gunung Kelud. Sebanyak 5.000 masker dibagikan oleh Relawan PMI dan Petugas Kesehatan Puskesmas Bumijawa di Desa Bumijawa dan Sigedong.
Ketua PMI Kecamatan Bumijawa selaku koordinator aksi simpatik,
Kholis mengatakan, tujuan dibagikan masker itu adalah sebagai antisipasi
terjankitnya penyakit saluran pernapasan dan mata (ISPA).
“Masker dibagikan karena masyarakat Bumijawa sudah banyak yang
merasakan sesak pernapasan dan dada. Kami bersama dinas kesehatan langsung
merespon dan membagikan masker,”katanya disela-sela membagikan masker di Desa
Sigedong Bumijawa.
Sementara itu, Agung salah satu pengendara motor menyampaikan
terima kasih kepada PMI dan Dinas Kesehatan yang telah merespon cepat dengan
aksi simpatik dengan membagikan masker.
“Dengan masker ini, saya bisa melanjutkan perjalanan dengan
nyaman,”katanya.
Menurut pantaun Sibat Sigedong
relawan PMI, Gunawan menuturkan, kindisi sampai dengan Sabtu (15/2/2014) Abu vulkanik yang masuk di wilayahnya sudah tidak ada, namun
beberapa orang merasakan sakit mata.
Guna antsisipasi itu, Puskesmas Bumijawa siap melayani 24 jam bagi masyarakat yang mengalami sakit
mata dan gangguan pernapasan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar